Jauhkan Rasa Takut, Karena Gunung Mewarisimu Sejuta Ilmu

Gunung sinabung, yang kini tak bisa lagi kau daki.

Belakangan ini sedang viral beberapa peristiwa hilangnya pendaki di beberapa gunung seperti gunung Lawu, gunung Arjuno, gunung Muro, gunung piramid yang belakangan viral dengan hilangnya Thoriq yang sampai saat ini belum ditemukan.

Untuk berita kehilangan dek Thoriq ni saya sangat sedih sahabat. Walaupun kami tidak saling kenal tapi saya benar-benar sangat terpukul dan berduka mendengar berita hilangnya Thoriq, karena usianya persis seperti usia adik saya yang tahun ini masuk SMK. Saya nggak bisa ngebayangin kalo misalnya Thoriq adalah adik saya yang hilang. Perasaan kami sekeluarga terutama ibu saya pasti akan hancur.

Jadi Takut Naik Gunung

Seiring beredarnya berita beberapa pendaki yang hilang di gunung teman-teman saya pada ketakutan ketika saya ajak mendaki. Saya juga melihat beberapa komentar di Facebook dan Instagram yang mana mereka bilang "Ogah gua ke gunung". Barusan saya juga ditelepon oleh teman saya dan saya ajak ke gunung, dia bilang ”Jangan ah kalau ke gunung, ntar kalau aku hilang aku ninggalin anak dan istri". 😄

Banyaknya langsung ciut ternyata. Hehehe

tapi ketahuilah kawan sesungguhnya gunung bisa memberikan kita banyak pelajaran. Tidak ada yang perlu ditakutkan dari gunung selama kita tahu aturannya. Beberapa teman kita yang bermasalah di gunung mungkin saaja mereka pendaki yang kurang paham aturan.

Kita semua pasti tahu dan yakin kalau gunung itu rumah dari beberapa makhluk Allah, baik yang terlihat maupun tidak terlihat. Kita sebagai tamu patutlah mentaati seluruh aturan pemilik rumah. Jauhkan seluruh egomu selama di hutan. Jangan pernah merasa paling pintar atau sok tahu. Bahkan tertawa terlalu keras pun jangan selama bermalam disana.

Tak heran selama di gunung kamu mungkin saja menemukan hal-hal yang tidak pernah kamu lihat selama di kota atau di tempat tinggalmu. Misalnya hal-hal mistis. Namun tidak ada yang perlu ditakutkan karena hal mistis juga bagian dari hidup kita. yang terpenting hanyalah membawa peran Allah disetiap perilaku kita di manapun kita berada.

Nikmatnya Puncak

Kenikmatan puncak yang pertama kamu bisa lebih dekat dengan Tuhanmu. Mendaki gunung tidak hanya sekedar sebagai hobi belaka. Pendaki gunung juga bukan sekedar hura-hura atau menikmati alam saja. Mendaki gunung merupakan bagian dari sunnah. Dengan mendaki kamu bisa melihat langsung betapa Akbar nya Allah menciptakan alam. Ketika berdiri di puncak dan melihat kebawah saya benar-benar merasa bahwa sesungguhnya diri ini sangat kecil & lemah. Maka, sesungguhnya tidak ada satupun hal yang perlu disombongkan.

Kedua, gunung juga mampu memberikan jutaan dampak positif bagi tubuh. Di gunung kamu bisa mendapatkan oksigen dengan kadar 100% bersih yang mampu merefresh otak mu dan tubuhmu. oksigen di gunung berbeda jauh dengan oksigen di kota. Di gunung tidak ada kendaraan bermotor atau asap pabrik. Semalam saja menghirup udara gunung kamu bisa pulang dengan pikiran yang jauh lebih tenang. Tak heran selama pulang dari pendakian banyak pendaki yang merasa lebih happy & ingin balik lagi. Begitulah sensasi gunung. ☺️

Ketiga, gunung mampu memberikan banyak pelajaran soal persahabatan. Di Gunung mungkin saja kamu bisa melihat sifat asli temanmu. Biasanya selama dalam pendakian banyak mereka yang lebih mementingkan keselamatan diri sendiri dibandingkan keselamatan kelompok. Begini nih yang berbahaya. Teman seperti ini kayaknya nggak recommended deh untuk diajak camping di puncak lagi. Selama di Gunung jagalah kekuatan kelompokmu. Jangan pernah terpisah apapun alasannya. Ingatkan temanmu apabila mereka secara tidak sengaja berbuat yang aneh-aneh. Selama mematuhi aturan gunung pasti memberikan kesejukan kepadamu sampai kamu pulang.

Belajar Dari Gunung

Sebenarnya begitu banyak manfaat lain yang kamu dapat dari mendaki. Tentang Tuhan, oksigen, dan persahabatan itu hanyalah sebagian kecil saja. Oiya, Selama di Gunung tetap patuhi 3 hal ini :
  1. Jangan tinggalkan apapun kecuali jejak.
  2. Jangan ambil apapun kecuali foto.
  3. Jangan bunuh apapun kecuali waktu.
Di Gunung kamu juga sangat perlu belajar tentang sopan santun. Sapalah pendaki walaupun kamu tidak mengenalnya. Jangan lupa baca bismillah ketika kamu ingin membuang kotoran di gunung. Tidak perlu meminta izin kepada jin. Cukup baca bismillah saja karena setiap sudut tanah ini milik Allah.

Di Gunung kamu bisa belajar bagaimana mengatur waktu, mengatur konsumsi, mengatur kekuatan tim, dan mengatur hatimu agar tetap tenang. Tulisan ini nggak akan cukup menjelaskan seluruh pelajaran yang bisa kamu dapat dari gunung. Mendakilah, agar kamu bisa langsung merasakannya. 🙂

Ingat, sertakan peran Allah ï·» di manapun kalian berada. Tetaplah jaga keimanan mu, Insyaallah Tuhan selalu menjagamu.

Komen jika ada nasihat & pertanyaan, 
Sekian dari saya, Wassalamu'alaikum.

*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama